SOFIFI - Adanya keluhan masyarakat Gane Barat Kabupaten Halmahera Selatan Propinsi Malut,ditengah Covid - 19 yang terkesan ada petugas kesehatan seakan menjustis Corona tanpa di lakukan adanya pemeriksaan.
Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Maluku Utara (Malut) Idhar Sidi Umar ketika di konfirmasi usai Paripurna di depan Kantor DPRD Propinsi menegaskan,jangan ada petugas kesehatan baik tugasnya di propinsi maupun Kecamatan sekalipun,jangan mengambil keputusan dengan berandai -andai terpapar Corona.karna hal yang demikian sangat mengganggu mentalitas bagi tiap individu dikalangan masyarakat.
Idhar yang juga kordinator Covid menjelaskan,yang menentukan seseorang terkena Covid- 19 adalah harus melalui pemeriksaan Laboraturium.karena gejala -gejala terpapar Corona itu harus melalui pemeriksaan baru dapat di pastikan positif atau tidak.jangan asal menduga atau perkiraan tanpa dilandasi dengan adanya alat pemeriksaan.
"Selain ada tujuh teknis dalam penentuan itu.juga harus mengikuti petunjuk dari kementrian kesehatan melalui pedoman Revisi lima.jadi kalau ada petugas kesehatan yang keluar dari itu maka tentunya akan di berikan teguran berdasarkan aturan yang ada," ujarnya.
Dirinya berharap pada masing -masing kordinator Kabupaten maupun Kota agar lebih seriusi kondisi lapangan.sehingga bentuk pelayanan bagi masyarakat berjalan dengan baik.jangan sampai ada masyarakat yang sakit karena malaria atau sakit lainnya,takut datang ke puskesmas takut divonis terpapar Corona.sementara pelayanan bagi masyarakat adalah hal yang terpenting karena berkaitan dengan kesehatan. (yudi)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : |
Editor | : |
Komentar & Reaksi